Pada awal tahun 2009 ini keadaan ekonomi di Belitung, khususnya wilayah  Belitung Timur semakin terpuruk. Harga Tambang seperti timah semakin merosot sedangkan harga dunianya tidak terlalu meroost seperti itu. Apakah ini hanya permainan spekulan yang menguasai pembelian timah tersebut. Kalau Saya menelfon dan mendengar kabar dari keluarga di Belitung sedih mendengarnya. Ditambah semua harga sembako yang sangat tinggi di sana dibandingkan dengan dipulau Jawa. Contohnya saja di pasar Gantong harga per kilonya bawang merah berkisar Rp.18.000/kg sedangkan di pulau jawa hanya berkisar Rp.4000/kg nya, itu baru harga bawang merah . Kalau harga Berasnya gimana?. Mudah - mudahan masyarakat Belitung bisa bangkit lagi dari segi perekonomianya dan semoga mereka bisa mendapat jalan keluarnya. Karna semua penduduk disana hampir 95% nya hidup dari hasil menambang timah. Untuk prediksi harga timah dunia untuk bulan januari 2009 :
  Sementara untuk komoditas timah harganya diperkirakan akan bergerak dalam tren mendatar (sideway) di kisaran USD12.000-15.000 per metrik ton. Rekor harga tertinggi timah di 2008 adalah USD25.300 per metrik ton yang terjadi pada bulan Mei. "Keputusan China dan Indonesia, sebagai dua produsen timah terbesar di dunia akan berpengaruh pada pasokan timah dunia," ( Sumber : http://economy.okezone.com )